Dominasi Total Man City Tekuk Sunderland Tiga Gol
JAKARTA - Manchester City kembali menunjukkan kepercayaan diri tinggi mereka ketika menjamu Sunderland di Etihad Stadium.
Dalam laga lanjutan Premier League 2025/2026 tersebut, The Citizens tidak hanya menguasai jalannya pertandingan, tetapi juga menuntaskannya dengan kemenangan meyakinkan 3-0 yang mengukuhkan posisi mereka di papan atas klasemen.
Kemenangan ini memperpanjang momentum positif skuad Pep Guardiola dan sekaligus menekan Arsenal yang berada di puncak. Dominasi City terlihat jelas, terutama dari cara mereka mengontrol bola dan memanfaatkan peluang secara efektif.
Baca Juga
Dengan hasil ini, City kini mengoleksi 31 poin, hanya tertinggal dua angka dari Arsenal, sementara Sunderland tetap berada di posisi ketujuh usai gagal menambah jarak dari tim-tim pesaing.
City Ambil Alih Kontrol Laga Sejak Awal
Sunderland sebenarnya memulai laga dengan pendekatan agresif. Mereka langsung menciptakan dua peluang melalui Enzo Le Fee dan Wilson Isidor yang mencoba menembak dari jarak jauh. Meski sempat membuat Donnarumma waspada, dua peluang awal itu masih melenceng tipis dari target.
Setelah periode tekanan dari tim tamu, City mulai menemukan ritme permainan mereka. Kombinasi Rayan Cherki dan Bernardo Silva menjadi titik awal perubahan tempo. Salah satu upaya Silva bahkan membentur sisi luar gawang Sunderland, memperlihatkan meningkatnya intensitas serangan The Citizens.
Pada menit ke-31, keunggulan yang dicari City akhirnya datang. Ruben Dias berhasil melesakkan bola ke pojok atas gawang setelah menerima umpan matang dari lini tengah. Gol ini mengubah momentum pertandingan dan membuat Sunderland terpaksa bermain lebih dalam.
Hanya empat menit berselang, Josko Gvardiol memperbesar keunggulan. Bek Kroasia tersebut menanduk bola hasil tendangan sudut dengan presisi tinggi, menjadikan skor 2-0 dan sekaligus memperkuat kontrol City atas jalannya pertandingan.
Sunderland mencoba merespons dengan menaikkan tekanan, namun ketangguhan lini belakang City membuat peluang mereka sulit berkembang.
Tekanan Tidak Mengendur di Paruh Kedua
Usai turun minum, Sunderland berusaha mengubah pendekatan. Mereka memainkan pressing lebih tinggi dan mencoba masuk ke area pertahanan City dengan cepat. Wilson Isidor sempat memperoleh peluang emas, tetapi Gianluigi Donnarumma menunjukkan refleks yang sangat baik untuk menggagalkan upaya tersebut.
Meski Sunderland mencoba menekan, City tetap tampil nyaman dalam menjaga ritme permainan. Mereka tidak terburu-buru dan tetap memaksimalkan penguasaan bola yang kuat.
Upaya City kembali membuahkan hasil pada menit ke-65.
Rayan Cherki mengirim umpan matang ke tengah kotak penalti, dan Phil Foden menyelesaikannya dengan sundulan akurat untuk membawa City unggul 3-0. Gol ini praktis mematikan peluang Sunderland untuk bangkit.
Dalam sisa pertandingan, Cherki dan Jeremy Doku beberapa kali mengancam untuk memperbesar keunggulan. Namun, penjaga gawang Robin Roefs tampil sigap menahan tambahan gol bagi tuan rumah.
Permainan City yang rapi dan disiplin membuat Sunderland kesulitan menciptakan serangan berkualitas. Bahkan ketika mereka mencoba memanfaatkan serangan balik, lini pertahanan City tetap solid menghalangi setiap upaya.
Menjelang akhir laga, insiden kartu merah menimpa Luke O’Nien. Setelah peninjauan VAR, pemain Sunderland itu diusir karena pelanggaran keras terhadap pemain City. Dengan 10 pemain, upaya Sunderland semakin terbatas hingga pertandingan berakhir.
Peluang City Terus Terbuka di Papan Atas
Kemenangan ini tidak hanya memastikan City tetap menempel Arsenal di puncak klasemen, tetapi juga menunjukkan konsistensi performa tim asuhan Guardiola. Dengan 31 poin dari 15 laga, peluang City mempertahankan tekanan di persaingan gelar semakin terbuka lebar.
Bagi Sunderland, kekalahan ini membuat mereka tetap berada di posisi ketujuh dengan 23 poin. Meski masih kompetitif, kekalahan besar seperti ini menunjukkan bahwa mereka harus meningkatkan kualitas finishing dan konsistensi jika ingin bersaing di papan atas.
City sendiri akan menghadapi jadwal berat ke depan, tetapi kemenangan 3-0 ini menjadi modal moral yang penting untuk menjaga momentum.
Susunan Pemain Kedua Tim
Manchester City (4-3-3):
Gianluigi Donnarumma; Matheus Nunes, Josko Gvardiol, Ruben Dias, Nico O’Reilly; Bernardo Silva, Nico Gonzalez, Phil Foden; Jeremy Doku, Erling Haaland, Rayan Cherki.
Pelatih: Pep Guardiola.
Sunderland (5-4-1):
Robin Roefs; Lutsharel Geertruida, Omar Alderete, Dan Ballard, Nordi Mukiele, Trai Hume; Enzo Le Fee, Noah Sadiki, Granit Xhaka, Bertrand Traore; Wilson Isidor.
Rekomendasi
